LAPORAN MAHASISWA
PRAKTEK KERJA LAPANGAN
(PKL)
PADA PT.PLN(PERSERO)
WIL.SULSEL,SULTRA & SULBAR
AREA BULUKUMBA
|
OLEH
NAMA :
A. NURFAIZAH
NIM : 24. 12. 0817. 0632
NIM : 24. 12. 0817. 0632
PROGRAM MULTI PROFESI
SATU TAHUN
PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS,
KOMPUTER DAN AKUNTANSI (PIKA)
YPA-HANDAYANI BULUKUMBA
TAHUN AKADEMIK 2012/2013
HALAMAN PERSETUJUAN
Pembimbing yang ditujukan berdasarkan surat keputusan direktur YPA-Handayani Cabang Bulukumba Nomor SK :063/YPA-H/BLK/DR/SK-V1/2013,
untuk membimbing saudari
Nama : A. NURFAIZAH
Nim : 24. 12. 0817. 0632
Jurusan : Pendidikan
Bahasa Inggris,
Komputer dan Akuntansi (PIKA)
Program Study : Pendidikan Multi Profesi Satu Tahun
Tempak Praktek : PT.PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar.
Program Study : Pendidikan Multi Profesi Satu Tahun
Tempak Praktek : PT.PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar.
Menyatakan bahwa laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini telah diperiksa dan dapat diujikan didepan panitia Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Mahasiswa Program Pendidikan Multi Profesi Satu Tahun yang setara dengan Diploma Satu (D1) pada YPA-Handayani Bulukumba.
Bulukumba,
16 Agustus 2013
Pembimbing Kampus
| AHMAD DAHIR, SS |
HALAMAN PENGESAHAN
Telah diterima dan diajukan oleh pembimbing Praktek
Kerja Lapangan (PKL) pada kantor PT. PLN (Persero) Area Bulukumba dan tim
penguji dari pendidikan Bahasa Inggris, Komputer dan Akuntansi. Yayasan
Pendidikan Alifuddin (YPA) Handayani Program D1 untuk memenuhi syarat-syarat
menyelesaikan pendidikan pada YPA-Handayani Bukukumba Tahun Ajaran 2012 / 2013.
Bulukumba,
16 Agustus 2013
MENGESAHKAN
Manajer PT.PLN. (Persero)
Pembimbing Instansi Area
Spv. Adm & Umum
Pembimbing Instansi Area
Spv. Adm & Umum
Ir.
FERIAL MARICAR,MM.MSc Alimuddin
Laseke
Mengetahui
YPA- Handayani Bulukumba
Direktur
Utama
AHMAD DAHIR, SS
ii
KATA PENGANTAR
Assalamu Alaikum Wr. Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT
karena berkat Rahmat dan Hidaya-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan ini untuk memenuhi salah satu
syarat dalam menyelesaikan study pada Program Multi Profesi Pendidikan
Bahasa Inggris, Komputer dan Akuntansi (PIKA) setara dengan Diploma Satu (D1)
pada Lembaga Pendidikan YPA-Handayani.
Terwujud Laporan Peraktek Kerja
Lapangan (PKL) ini adalah berkat bantuan, dukungan dan saran dari berbagai
pihak yang telah tersedia melakukan waktunya dalam membimbing kami baik secara
langsung maupung tidak langsung. Maka patutlah sekiranya bila kesempatan ini
penulis juga mengucapkan banyak terimah kasih kepada :
1. Bapak
DR. H. Moh.Alifuddin, S.Sos, MM, selaku pendiri yayasan YPA- Handayani
Bulukumba.
2. Ibu
Ferial Maricar, selaku Manajer PT. PLN (Persero) Area Bulukumba yang telah
menerima kami PKL di PT. PLN Area Bulukumba.
3. Bapak
Alimuddin L, selaku Pembimbing Instansi Praktek Kerja Lapangan
4. Bapak
Lahman L, selaku Pembimbing Teknis Praktek Kerja Lapangan.
5. Bapak
Ahmad Dahir, SS, selaku Direktur YPA- Handayani Bulukumba.
6. Ibu
Irnawati Bakri, SE, selaku dosen kampus YPA- Handayani Bulukumba.
7. Ibu
Andi Resky, selaku dosen bahasa inggris di kampus YPA-Handayani
8. Bapak
Yusman, selaku dosen komputer di kampus YPA-Handayani.
9. Bapak
Jamaluddin, selaku dosen komputer di kampus YPA-Handayani
10. Seluruh
staf PT. PLN (Persero) Area Bulukumba.
11. Seluruh
staf dan Instruktur YPA-Handayani Bulukumba yang selalu memberikan dorongan dan
semangat kepada penulis.
12. Rekan-rekan
Mahasiswa / Mahasiswi yang memberikan bantuannya dalam menyelesaikan laporan
ini.
13. Orang-orang
takkan terlupakan dalam hidup penulis, yaitu : kedua orang tua penulis yang
telah merawat, memberikan dukungan, Do’a restunya baik moral maupun material.
Penulis
menyadari bahwa tak ada manusia yang sempurna dalam hidup ini, demikian dalam
laporan ini. Masih terdapat banyak
kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan yang diharapkan mengingat segala
keterbatasan kami. Oleh karna itu, penulis sangat mengharapkan keritik dan
saran yang bersifat membangun bagi kita semua khususnya bagi pembaca dan
terhusus lagi bagi penulis sendiri, demi kesempurnaan kedepanya.
Wassalam.
Bulukumba, 16 Agustus 2013
A.NURFAIZAH
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN
SAMPUL ...........................................................................
HALAMAN
PERSETUJUAN ........................................................................ i
HALAMAN
PENGESAHAN......................................................................... ii
KATA
PENGANTAR ................................................................................... iii
DAFTAR
ISI ................................................................................................... v
BAB
I PENDAHULUAN .........................................................................
1.1. Latar Belakan Praktek Kerja Lapangan ................................ 1
1.2. Tujuan Praktek Kerja Lapangan ............................................ 2
1.3. Sistem Penyusunan Laporan ................................................. 2
BAB
II GAMBAR UMUM PT.PLN (PERSERO) AREA
BULUKUMBA
2.1. Sejarah Terbentuknya PT.PLN (Persero)............................... 3
2.2. Fungsi Pokok PT.PLN (Persero) ........................................... 7
2.3. Struktur Organisasi ............................................................... 8
2.4. Tugas Pokok ........................................................................ 11
BAB
III KENDALA-KENDALA DALAM PELAKSANAAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) DAN SOLUSINYA .......................................................................
3.1. Kendala ................................................................................ 16
3.2. Solusi ................................................................................... 16
BAB
IV PENUTUP .............................................................................
4.1. Kesimpulan ......................................................................... 17
4.2. Saran ................................................................................... 17
LAMPIRAN
DAFTAR KEGIATAN
DOKUMENTASI
LEMBAR PENILAIN
BIODATA
iv
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.
LATAR
BELAKANG PKL
Di Era Globalisasi pada saat sekarang
ini membawa dampak ganda, disatu sisi membawa iklim yang semakin terbuka untuk
bekerja sama saling mengisi dan saling
melengkapi demi kepentingan bersama pihak yang bekerjasama, disisi lain Era Globalisasi ini
juga sekaligus melahirkan situasi persaingan yang semakin tajam.
Faktor
utama untuk menghadapi persaingan itu dalam Sumber Daya Manusia (SDM)
sehingga masalah ini sangat perlu mendapat perhatian diberbagai kalangan. Oleh
karna itu, untuk menjawab tantangan Era Globalisasi maka perlu memobilisasi
segala sumber-sumber yang ada termasuk didalamnya Sumber Daya Manusia (SDM).
Salah satu lembaga swasta yang mendidik
dan membina Sumber Daya Manusia dengan berbagai keterampilan dan keahlian
adalah lembaga pendidikan dan profesi satu tahun YPA-Handayani Bulukumba,
dimana lembaga ini menyiapkan tenaga-tenaga profesional dibidang Komputer,
Bahasa Inggris dan Akuntansi yang sangat dibutukan diberbagai aspek kerja.
Program satu tahun setara Diploma Satu
(D1) yang dilaksanakan diberbagai kantor pemerintah maupun kantor swasta.
Dimana kegiatan tersebut merupakan salah satu syarat penyelesaian pendidikan
untuk memperoleh ijazah Diploma Satu (D1) di YPA-Handayani Bulukumba.
1.1.
MAKSUD
DAN TUJUAN PKL
Maksud dengan adanya Praktek Kerja
Lapangan (PKL) ini adalah agar para praktikan dapat mengetahui dunia kerja
perkantoran dan lebih mandiri dalam melaksanakan tugas yang diberikan.
Tujuan
dengan di adakannya (Praktek Kerja Lapangan) PKL adalah untuk menerapkan ilmu
yang telah didapatkan dari YPA-Handayani Bulukumba dengan baik dan tepat, serta
memahami dunia pekerjaan sekaligus dapat menambah wawasan kita.
1.2.
SISTEMATIKA
PENYUSUNAN LAPORAN
BAB 1
: Terdiri
dari Pendahuluan yang didalamnya terdapat latar
belakang Praktek Kerja Lapangan (PKL), Maksud dan Tujuan Praktek Kerja
Lapangan dan Sistematika Penyusunan Laporan.
BAB II
: Terdiri
dari Gambaran Umum PT. PLN (Persero) Bulukumba yang didalamnya terdapat Sejarah
PT. PLN (Persero) Area Bulukumba, Fungsi Pokok PT. PLN (Persero) Bulukumba,
Struktur Organisasi dan Tugas Pokok PT. PLN (Persero) Area Bulukumba.
BAB III: Terdiri dari kendala-kendala dalam
pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang didalamnya terdapat Kendala dan Solusi.
BAB IV: Terdiri dari penutup dimana didalamnya
terdapat Kesimpulan dan Saran.
BAB II
GAMBARAN UMUM
PT. PLN (PERSERO) AREA
BULUKUMBA
2.1. SEJARAH PT.
PLN (Persero)
Perlistrikan
yang pertama dibangun di kota ini yang dahulunnya disebut kota Makassar adalah
sekitar tahun 1914 dengan menggunakan mesin uap yang berlokasi di pelabuhan,
dimana penyalurannya masih sangat terbatas.
Dengan
demikian meningkatnya permintaan, maka pada tahun 1925 dibangun Pusat Listrik
Uap (PLTU) yang berlokasi di tepi sungai Jeneberang Pandang-pandang Gowa,
dengan kapasitas 2 x 1000 KVA yang dikelolah oleh perusahaan NV. Nederlan Indishe
Gas Electiciteit Maatshappy (NIGEM). Selanjutnya pada tahun 1946 disusul pembangunan
Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTA) yang berlokasi di Bontoala Makassar.
Perlistrikan
di kota Makassar yang tadinya dikelolah oleh NV> NIGEM telah dialihkan ke NV. Ovessese gas dan Eletriciet Maatshappy
(OGEM) pada tahun 1949, akan tetapi dengan keadaan negara dalam menghadapi
perjuangan penbebasan Irian Jaya kepada Negara Republik Indonesia dimana
pemerintah Republik Indonesia telah memutuskan hubungan ekonomi dengan Belanda,
maka pelistrikan yang dahulunya
undang-undang Nasional Perusahaan Belanda (UU No. 76
Thn 1958) yang berlaku sejak tanggal 3 Desember 1971. Untuk selanjutnya
pelistrikan diserahkan kepada Perusahaan Listrik Negara yang kemudian dikenal
dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Makassar sedangkan daerah diluar kota
Makassar perlistrikan ditangani oleh perusahaan daerah, dalam hal ini
dilaksanakan oleh PT. MPS.
Pada
tahun 1961, pusat pembentukan PLN Eksploitasi VI dengan wilayah kerjanya
meliputi daerah DULSELRABAR yang berkedudukan di Makassar. Dalam periode yang
sama terbentuknya Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang luar kota yang
mengelolah perlistrikan di kota-kota : Majene, Bantaeng, Watampone dan Palopo
dimana kelima daerah tersebut Perusahaan Listrik Negara (PLN) hanya menangani pembangkitannya
saja.
Perusahaan
Listrik Negara (PLN) pusat memiliki
peranan untuk mengembangkan perlistrikan di Indonesia, selanjutnya dikeluarkan
surat edaran No. 078/PST/1967 tentang klasifikasi bagi kesatuan-kesatuan
listrik Negara. Dengan adanya surat edaran tersebut maka Perusahaan Listrik
Negara (PLN) Eksploitasi VI mengeluarkan surat keputusan No. 001/E.VI/1968
tanggal 6 Januari 1968 yang membubarkan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang
luar kota dan pengaturan segala sesuatunya diserahkan untuk ditangani oleh PT.
PLN Eksploitas VI.
Pada
tahun 1971 untuk wilayah kerja Perusahaan Listrik Negara (PLN) Eksploitas VI di
Sulewesi Selatan dan tenggara perlistrikan benar-benar dikelola Perusahaan
Listrik Negara (PLN) dibawah taktik Perusahaan Listrik Negara (PLN) Eksploitas
VI Cabang Makassar dan Watampone. Pengelolaannya secara bersama antara PLN
dengan PT.MPS.
PT.PLN
(Persero) Wilayah VIII Cabang Bulukumba sebelumnya adalah PT. PLN Ranting
Bulukumba oleh PT. PLN (Perssero) Wilayah VIII Cabang Watampone sampai dengan
tanggal 1 Oktober 1982 dengan membawahi beberapa Ranting yakni : Jeneponto,
Bantaeng, Sinjai dan Selayar. Pada tahun 1995 mengalami penambahan tentang
pembentukan Ranting : Tanete dan Kalumpang.
Pada
Tahun 1972, ketika pemerintah memberikan keleluasaan penuh pada Perusahaan
Lisnrik Negara (PLN) maka lokasi Perusahaan Listrik Negara (PLN) pada waktu itu
berada dikampung Loka. Seiring perjalanan waktu, perkembangan kota yang semakin
pesat dan akibatnya banyak penduduk yang pindah ke kota menyebabkan Kepala
Cabang Perusahaan Listrik Negara (PLN) Bulukumba akhirnya didapatlah suatu
tempat yang strategis yaitu 3 Km dari arah utara jangtung kota Bulukumba, Jln.
Lanto Dg. Pasewang. Setelah mengadakan konfirmasi dengan para staf pegawai Perusahaan
Listrik Negara (PLN) Wilayah VIII. Maka pada Tahun 1992 secara resmi Perusahaan
Listrik Negara (PLN) Wilayah VIII Cabang Bulukumba berpinda lokasi dari kampung
Loka ke Jl. Lanto Dg. Pasewang.
Dari
tahun ketahun, seiring perkembengan zaman dan semakin majemuknya masyarakat,
mengakibatkan lajunya permintaan Tenaga Listrik dan disamping itu Perusahaan
Listrik Negara (PLN) juga sebagai pelayanan jasa terhadap masyarakat, maka
Perusahaan Listrik Negara (PLN) semakin berpacu untuk dapat membantu melayani
masyarakat disamping untuk memasok aset dibidang tenaga listrik tersebut.
Oleh
karena itu, Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam beberapa tahun terakhir ini setelah berubah statusnya dari perum
(Perusahaan Umum) menjadi Perseroan dan sejalan dengan perubahannya pula status
Perusahaan Listrik Negara (PLN) Bulukumba dari Ranting menjadi Cabang, Perusahaan
Listrik Negara (PLN) telah 11 (Seblas) kali terjadi pergantian kepala Cabang yaitu
:
1. F.
Samuel Doko :
Periode 1981-1985
2. H.
Muh. Amin :
Periode 1985-1992
3. Ir.
Nurjaya Amal :
Periode 1992-1994
4. Ir.
Rosulong :
Periode 1994-1998
5. Ir.
Heru Sutrisno :
Periode 1998-2000
6. Drs.
Mus. Munief Budiman : Periode
2000-2004
7. Sudjarwo,
ST :
Periode 2004-2005
8. Usman
Colleng, ST :
Periode 2005-2008
9. Wawan
Gunawang, ST : Periode
2008-2011
10. Priyo
Wurianto :
Periode 2011-2013
11. Ir.
Ferial Maricar, MM. MSc. : Periode
2013 Sampai Sekarang
Perubahan
mekanisme kerja Perusahaan Listrik Negara (PLN) hampir setiap tahun
berubah-ubah tergantung kebajikan yang ditentukan oleh Perusahaan Listrik
Negara (PLN) Wilayah Sulsel & Sultra.
Demikianlah
sejarah berdirinya Perusahaan Listrik Negara (Persero) Wilayah Sulsel &
Sultra Area Bulukumba.
2.2 Fungsi Pokok PT. PLN (Persero) Area
Bulukumba
Untuk mencapai fungsi pokok dan
sasaran yang ingin dicapai oleh PT. PLN (Persero), maka dengan itu PT. PLN
(Persero) Area Bulukumba menjalangkan Visi & Misi.
Adapun Visi & Misi Perusahaan
Listrik Negara (PLN) sebagai berikut :
2.2.1. Visi
Diakui
sebagai perusahaan kelas dunia yang bertumbuh kembang, unggul dan terpercaya
dengan bertumpu pada potensi insani.
2.2.2. Misi
2.2.2.1. Menjalangkan bisnis kelistrikan dan bidang
lain yang terkait
berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang saham.
2.2.2.2. Menjadilan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan
kualitas kehidupan masyarakat.
2.2.2.3. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan
ekonomi.
2.2.2.4. Menjalangkan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
Untuk mewujudkan Visi & Misi
tersebut Perusahaan Listrik Negara (PLN) menganut beberapa nila-nilai yaitu :
1.
Saling percaya
2.
Integritas
3.
Peduli
4.
Pembelajaran
Adapun motto Perusahaan Listrik Negara
(PLN) yang dipegang sampai sekarang ini yaitu : “Listrik Kehidupan Yang Lebih Baik (The Elecricity For A Better
Life)” dengan demikian Perusahaan Listrik Negara (PLN) mempunyai tugas
pokok yaitu memberikan pelayanan yang terbaik bagi para konsumen demi
tercapainya kesejahteraan bersama.
2.3.
Struktur
Organisasi
Sebagai
suatu organisasi Perusahaan PT.PLN (Persero) memiliki struktur organisasi yang
jelas yang menggambarkan wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing bagian
yang tercakup dalam organisasi tersebut.
Srtuktur
PT.PLN (Persero) Area Bulukumba merupakan struktur yang jelas dan kongrit
dimana semua lingkup kerja tergambar.
2.2.
Tugas
Pokok PT. PLN (Persero)
Pengelolah
pelaksanaan kerja pada PT. PLN (Persero) Area Bulukumba berlangsung secara rapi
dan terformat yang mana kepala kantor bertanggung jawab penuh terhadap
pelaksanaan kerja, dalam pelaksanaan kerja manajer Arae membawahi tiga kepala
bagian, kepala bagian membawahi beberapa kepala seksi yang berperan aktif dalam
penyesuaian pekerjaan tugas itu dapat dirinci sebagai berikut :
2.4.1.
Uraian Tugas Pokok
Bagian-bagian dari struktur PT. PLN.
(Persero) Area Bulukumba mempunyai peranan dan fungsi masing-masing yang
terangkum dalam uraian berikut ini.
2.4.1.1.
Manajer Area
Mengendalikan kegiatan pelayanan
pelanggan, pengoperasian serta pemeliharaan distribusi dan pembangkitan, serta
administrasi dan keuangan untuk menunjang pencapaian sasaran kinerja
perusahaan.
2.4.1.2. Asisten
Manajer Jaringan
Melaksanakan koordinasi dan pengendalian fungsi
distribusi, koordinasi dan pembangkitan (lisdes) untuk
pencapaian
target kinerja antara lain susut, saidi, saifi, tara, kaloriI, oaf, terbit
administrasi, waktu, biaya dan kinerja Sumber Daya Manusia (SDM) Jaringan.
2.4.1.2.1. Supervisor
Operasi Jaringan
Melakukan koordinasi dan pengenda-lian pendistribusian energi listrik
secara terus menerus dan pencapaian target kinerja SAIDI / SAIFI serta energi
tak tersalur.
2.4.1.2.2. Supervisor
Pemeliharaan Distribusi
Mengkoordinasi
dan mengawasi pelaksanaan pemeliharaan jaringan distribusi serta perbaikan
gangguan jaringan agar keandalan sistem pendistribusian tenaga listrik tetap
terjaga.
2.4.1.3.
Asisten Manajer Transaksi Energi
Listrik mengkoordinasi perencanaan, pengoperasian
dan pemeliharaan Analis Pelayanan
Pelanggan (APP), menjaga ketersediaan dan keandalan Analis Pelayanan
Pelanggaran (APP) sesuai standar yang berlaku, mengendalikan kegiatan pelayanan
pelanggaran, pengoperasian pemeliharaan distrinbusi dan pembangkitan serta
administrasi dan keuangan untuk menunjang pencapaian sasaran kinerja
perusahaan.
2.4.1.3.1. Supervisor Transaksi Energi
Melaksanakan
koordinasi dan pengendalian fungsi pembacaan meter, pembuatan rekening listrik,
penjualan tenaga listrik dan losis non teknis. Meng-koordinasikan perencanaan,
pengoperasian dan pemeliharaan Analis
Pelayanan Pelanggaran (APP) menjaga ketersediaan dalam Analis Pelayanan
Pelanggaran (APP) sesuai standar yang ada / berlaku.
2.4.1.3.2. Supervisor
Pengendali Susut
Mengawasi dan menyerahkan langkah
kegiatan pemeliharaan meter transaksi serta perbaikannya agar keandalan system
pengukuran tetap terjaga.
2.4.1.3.3. Supervisor
Pemeliharaan Meter Transaksi
Mengawasi dan mengarahkan langkah
kegiatan pemeliharaan meter transaksi serta perbaikannya agar keandalan sistem
pengukuran tetap terjaga.
2.4.1.4. Asisten Manajer Pelayanan dan Administrasi
Mengawasi, maleksanakan dan mengendalikan
aktifitas pelaksanaan fungsi keuangan / akuntansi, administrasi, pengendalian
piutan, sumber daya manusia (SDM), sekretariat dan rumah tangga kantor, serta
mengatur koordinasi dan pengendalian fungsi
pelayanan pelanggan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi unit
kerjanya.
2.4.1.4.1.
Supervisor Pelayanan
Pelanggan
Melaksanakan pengawasan dan pengelolaan fungsi
admisistrasi pelanggan dan pembukuan pelanggan, untuk meningkatkan kinerja
pemasaran dan penjualan.
2.4.1.4.2. Supervisor Administrasi Umum
Mengatur
dan mengarahkan kegiatan, anggaran, keuangan, akuntansi, sekretariatan meliputi
surat menyurat, rumah tangga, kebutuhan fasilitas / sarana kerja dan
pemeliharaan sarana kerja serta keselamatan dan kesehatan kerja sesuai
ketentuan yang berlaku. Merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan dan
mengevaluasi pelaksanaan proses akuntansi yang terkait dengan tugas pokok dan
fungsi unit kerjanya sesuai dengan kebaikan dan standar yang berlaku, sehingga
informasi yang dihasilkan dapat tersaji secara akurat, informative dan tepat
waktu.
Unit Organisasi Jenjang kedua PT.
PLN (Persero) Area Bulukumba terdiri dari 7 Rayon sebagai berikut:
1.
Rayon Panrita Lopi
2. Rayon
Bantaeng
3. Rayon
Jeneponto
4. Rayon
Sinjai
5. Rayon
Tanete
6. Rayon
Selayar
7. Rayon
Bonto Bahari
BAB III
KENDALA-KENDALA DALAM PELAKSANAAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) DAN SOLUSINYA
3.1. KENDALA
3.1.1. Selalu dimulai dengan tidak
paham atau tidak sepaham dengan pekerjaan selama melayani masyarakat.
3.1.2. Masih minimnya
pengetahuan saya dalam tata cara dan pelaksanaan surat.
3.2. SOLUSI
3.2.1. Belajar dari kesalahan adalah sesuatu perbuatan yang mencerminkan
bahwa kita sabar, menghadapi pekerjaan dan kendala apapun.
3.2.2. menjalankan tugas sesulit apapun selalu ada jalan keluarnya, dan
Alhamdulillah Allah senantiasa memberi
jalan terbaik bagi saya.
3.2.3. Berusaha terus menerus supaya keingintahuan tetap menyala, untuk
mendapatkan hasil yang baik dan sempurna.
BAB IV
PENUTUP
4.1. KESIMPULAN
Pelistrikan
yang pertama di bangun di kota ini yang dulunya di sebut kota Makassar adalah
sekitar tahun 1914 dengan menggunakan mesin uap yang berlokasi di pelabuhan,
dimana penyaluranya masih sangat terbatas.
Oleh
karena itu, PLN dalam beberapa tahun terakhir ini setelah berubah statusnya
dari perum (Perusahaan Umum) menjadi Perseroan dan sejalan dengan perubahannya
pula status PLN Bulukumba dari Ranting menjadi Cabang, PLN telah 7 (Tujuh) kali
terjadi pergantian Manajer dengan demikian bahwa PLN Area telah berkembang
dengan pesat sesuai dengan era modern.
4.2. SARAN
4.2.1. Saran penulis yaitu bahwa, semoga dengan adanya laporan ini
diharapkan pembaca dapat memberikan saran dan kritik agar pembuatan laporan ke
depanya dapat lebih baik lagi.
4.2.2. Semoga dengan adanya laporan ini dapat membantu dan memudahkan
pembaca dalam mengetahui sejarah PT. PLN (Persero) Wilayah Sulsel, Sultra &
Batara.
|
semoga bermanfaat. sukses selalu
ReplyDeleteterima kasih, ijin Copy
ReplyDeletesilahkan. semoga bermanfaat
ReplyDelete